Isi Seserahan Pernikahan Adat Jawa hingga Bugis Penuh Makna dan Tradisi
Seserahan pernikahan atau lamaran merupakan simbol yang diberikan calon pengantin pria untuk pengantin wanita. Isi seserahan pernikahan ini pada umumnya sama, namun ada juga kekhasan dari setiap daerah. Berikut isi seserahan pernikahan adat Jawa hingga Bugis yang penuh makna dan tradisi.
Isi seserahan pernikahan di Indonesia menyesuaikan tradisi karena beragamnya suku dan adat di Tanah Air. pun berbincang dengan Anindita Dewayani sebagai pemilik vendor seserahan Rose Arbor, untuk mengetahui perbedaan isi seserahan dari berbagai budaya di Tanah Air.
"Isi seserahan biasanya dari perbedaan budaya yang ditunjukkan dari kain atau makanan," kata wanita yang akrab disapa Dita (19/12/2021).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dita menjelaskan berbagai perbedaan isi seserahan dari berbagai wilayah di Tanah Air. Berikut penjelasannya :
1. Seserahan Pernikahan Adat Jawa
Isi seserahan adat Jawa, menurut Dita identik dengan batik dan makanan lengket seperti wajik atau ketan. Lalu makanan dari daerah asal, seperti dodol, gudeg, bakpia, lumpia, dan pisang sangga.
2. Seserahan Pernikahan Adat Sunda
Sunda juga memiliki ciri khas kain batik. Isi seserahan pun berupa kain batik Sunda dan nasi liwet. Selain itu kamu juga bisa menambahkan berbagai perlengkapan yang akan dipakai sehari-hari. Seperti alat salat, pakaian dan makeup.
3. Seserahan Pernikahan Adat Betawi
Dodol Betawi dan roti buaya sudah menjadi ciri khas adat Betawi untuk isi seserahan. Kamu juga bisa tambahkan isi seserahan dengan parcel buah dan pernah-pernik khas Betawi. Dan juga sirih embun, pisang raja dua sisir dan roti tawar warna-warni.
4. Seserahan Pernikahan Adat Padang dan Pekanbaru
Isi seserahan khas Padang dan Pekanbaru biasanya berupa songket, rendang, dan dendeng balado. Dan bisa juga diberikan buah dan perlengkapan yang bisa digunakan setelah menikah.
5. Seserahan Pernikahan Adat Palembang
Seserahan khas Palembang adalah songket, kue maksuba, kue berlapis-lapis sehingga mirip pengerjaan seperti kue lapis. Dan juga kue 8 jam yang wajib dibawa untuk isi seserahan khas Palembang.
6. Seserahan Pernikahan Adat Bugis
Isi seserahan khas Bugis disebut dengan 'Erang-erang' yang akan diberikan pihak pria kepada wanita. Isi seserahan bisa berupa sarung Bugis dan kue-kue khas Makassar. Kamu juga bisa memberikan kebutuhan untuk calon pengantin wanita.
Itulah berbagai isi seserahan pernikahan adat Jawa hingga Bugis yang bisa jadi referensi untuk kamu para calon pengantin.
(gaf/eny)Terkini Lainnya
Liputan Khusus Seserahan Pernikahan
2. Seserahan Pernikahan Adat Sunda
3. Seserahan Pernikahan Adat Betawi
4. Seserahan Pernikahan Adat Padang dan Pekanbaru
5. Seserahan Pernikahan Adat Palembang
6. Seserahan Pernikahan Adat Bugis
7 Isi Hantaran Pernikahan yang Penuh Makna, Penting Dicatat!
8 Isi Seserahan Pernikahan Untuk Wanita Wajib Ada, Jangan Sampai Ketinggalan
10 List Seserahan Pernikahan yang Wajib Ada buat Calon Pengantin
8 Isi Seserahan Pernikahan yang Umum & Sederhana, Calon Manten Wajib Tahu
Isi Seserahan Pernikahan Apa Saja? Ini 13 Daftarnya yang Perlu Dicatat
Daftar Isi Seserahan Pernikahan untuk Pria yang Calon Pengantin Perlu Tahu
Iriana Jokowi Serahkan Peningset untuk Erina di Malam Midodareni
Heboh Seserahan 'Sultan' Nganjuk, Sapi Hingga Rumah Lengkap dengan Perabotan
Di antara Seserahan Sapi, 'Sultan' Nganjuk Ternyata Juga Serahkan Sebuah Rumah
Viral Seserahan Pernikahan 'Sultan' Nganjuk, Habis Berapa Duit?
Cerita Sapi Beranak yang Jadi Seserahan Pernikahan 'Sultan' Nganjuk
Siapa 'Sultan' Nganjuk yang Seserahan Pernikahannya Viral di Medsos?
Viral Seserahan Pernikahan 'Sultan' Nganjuk, Sapi Hingga Hasil Bumi
Seserahan ala Sunda, Bawa Pisang, Kerupuk sampai Rengginang Pakai Pikulan