cxhkir.com

Jakarta -

Kim Kardashian menuai kritik setelah tampil di dokumenter terbaru 'In Vogue: The 90s'. Dokumenter ini menghadirkan sejumlah nama besar yang identik sebagai ikon fashion, seperti Kate Moss, Victoria Beckham, hingga Sarah Jessica Parker. Kehadiran Kim dalam proyek prestisius ini justru dipertanyakan banyak pihak, mengingat statusnya yang tidak dianggap mencerminkan ikon fashion sejati.

Trailer dokumenter yang dirilis minggu ini langsung mengundang reaksi keras dari publik. Banyak penggemar fashion yang mempertanyakan posisi Kim di antara jajaran ikon fashion dunia seperti editor Vogue Anna Wintour, Edward Enninful, Tonne Goodman, dan Hamish Bowles, serta bintang lainnya.

Baca juga: Gaya Seksi Kim Kardashian Bertemu Ivanka Trump, Persahabatan Jadi Kontroversi

"Kim memang ikon pop culture dalam ranah reality TV. Gaya dan estetikanya dibentuk setelahnya.. Tapi kita semua tahu bahwa Kim tidak pernah memiliki estetika yang benar-benar original," ujar seorang netizen dalam sebuah thread yang didedikasikan untuk keluarga Kardashian.

Banyak juga yang menyoroti usia Kim yang relatif muda selama era 90-an, serta fakta bahwa ia baru dikenal di dunia fashion jauh setelah dekade tersebut berlalu.

"Dia baru muncul belakangan, jadi apa relevansinya dalam dokumenter yang fokus pada evolusi fashion di tahun 90-an?" tambah seorang kritikus di media sosial.

Kim Kardashian dan keluarganya memang mulai dikenal luas setelah membintangi reality show Keeping Up With the Kardashians yang tayang dari tahun 2007 hingga 2021. Seiring berjalannya waktu, Kim berhasil memperluas pengaruhnya di dunia fashion, bahkan menjadi model sampul majalah Vogue Amerika tiga kali.

Namun, perjalanan Kim di dunia fashion bukan tanpa kontroversi. Ia pernah mengakui bahwa gaya busananya dikendalikan oleh mantan suaminya, Kanye West, selama mereka bersama. Selain itu, beredar kabar bahwa Kim pernah punya hubungan tidak baik dengan Anna Wintour, sang penguasa dunia mode, setelah dikabarkan diasingkan dari sebuah fashion show.

Kritik terhadap Kim semakin memuncak setelah ia muncul di Met Gala 2023 saat mengenakan gaun ikonik 'Happy Birthday, Mr. President' yang pernah dikenakan oleh Marilyn Monroe pada tahun 1962. Banyak yang menuduh Kim merusak gaun bersejarah tersebut setelah memaksakan bentuk tubuhnya agar sesuai dengan pakaian ketat itu.

Namun, dalam wawancara dengan Vogue, Kim menegaskan bahwa ia sangat menghormati gaun tersebut. Dia pun mengaku tidak akan mengambil risiko merusaknya.

(kik/kik)